Shalat
(wajib lima waktu) adalah rukun islam yang ke 2 (dua), merupakan tiang
agama dan menjadi salah satu tolak ukur sejauh mana seorang (yang
mengaku) muslim menjadi muslim yang sejati.
Jika
diibaratkan dalam sebuah bangunan; bangunan (apapun) akan rapuh jika
tanpa dilandasi dengan sebuah pondasi yang tegak, kuat dan kokoh. Namun,
cukupkah sebuah bangunan yang hanya dilandasi dengan pondasi yang
tegak, kuat dan kokoh?, tentu belum cukup. Yang tidak kalah penting,
bagaimana bangunan tersebut agar terlihat indah, menarik dan enak
dipandang. Dan langkah selanjutnya adalah, kita harus tetap merawat
bangunan tersebut agar tetap terjaga dan terpelihara.
Begitu
pula dalam Shalat; Shalat ibarat tiang, Agama ibarat bangunan yang akan
terlihat indah dengan perilaku umatnya yang sopan dan terpuji yang akan
tetap terpelihara dengan mempelajari, memahami dan
melaksanakan/mengamalkan Ajaran Agama.
Firman Allah SWT.:
قُلْ إِنَّ صَلاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Katakanlah:
Sesungguhnya sembahyangku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk
Allah, Tuhan semesta alam (Q.S. al-An'am :162)
أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ ...
... Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram (Q.S. ar-Ra'd: 28)
إِنَّمَا يَتَقَبَّلُ اللَّهُ مِنَ الْمُتَّقِينَ ...
... "Sesungguhnya Allah hanya menerima (amal ibadah) dari orang-orang yang bertakwa" (al-Maidah: 27)
Sabda Rasulallah SAW.:
“Salah satu batas (yang membedakan) antara Muslim dengan Kafir adalah Shalat.” (HR. Muslim)”
"Amal
yang pertama kali akan dihisab untuk seorang hamba nanti pada hari
kiamat ialah shalat, apabila shalatnya baik maka baiklah seluruh amalnya
yang lain, dan jika shalatnya itu rusak maka rusaklah segala amalan
yang lain" (H.R. Thabrani)
WALLAHU'ALAM BISHAWAB..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar