DEFINISI
Cinta adalah
satu perkataan yang mengandungi makna perasaan yang rumit. Bisa dialami
semua makhluk. Penggunaan perkataan cinta juga dipengaruhi perkembangan
semasa. Perkataan sentiasa berubah arti menurut tanggapan, pemahaman
dan penggunaan di dalam keadaan, kedudukan dan generasi masyarakat yang
berbeda. Sifat cinta dalam pengertian abad ke 21 mungkin berbeda
daripada abad-abad yang lalu. Ungkapan cinta mungkin digunakan untuk
meluapkan perasaan seperti berikut:
1. Perasaan terhadap keluarga
2. Perasaan terhadap teman-teman, atau philia
3. Perasaan yang romantis atau juga disebut asmara
4. Perasaan yang hanya merupakan kemahuan, keinginan hawa nafsu atau cinta eros
5. Perasaan sesama atau juga disebut kasih sayang atau agape
6. Perasaan tentang atau terhadap dirinya sendiri, yang disebut narsisme
7. Perasaan terhadap sebuah konsep tertentu
8. Perasaan terhadap negaranya atau patriotisme
9. Perasaan terhadap bangsa atau nasionalisme
Artikel
Kenali 5 Bentuk Cinta Anda ke Dia
Langgeng
tak hanya butuh cinta, perlu trik khusus untuk mewujudkannya. Caranya?
Ketahui bentuk hubungan Anda, dan ambil langkah tepat.
Bentuk Cinta 1 : Lingkaran
Istilah kunonya, Anda dan dia bagai amplop dan perangko, nempel terus! Sampai-sampai banyak yang bilang, di mana ada Anda, di situ pasti ada dia.
Istilah kunonya, Anda dan dia bagai amplop dan perangko, nempel terus! Sampai-sampai banyak yang bilang, di mana ada Anda, di situ pasti ada dia.
(+) Kedekatan
Anda berdua patut diacungi jempol. Langkah yang tepat untuk lebih
mengenal pribadi pasangan dan belajar menerima kekurangannya.
(-) Upsss…
tapi bukan berarti tak ada badai lho. Hubungan superdekat ini
berpotensi menimbulkan kejenuhan akibat hubungan yang monoton. Bisa juga
membuat Anda terjebak dalam cinta buta dan menganggap si dia adalah
segala galanya. Parahnya, bisa menimbulkan krisis kepercayaan bila kedua
pihak sedang terpisah jarak.
Trik awet: Buat
hubungan lebih berwarna.Sesekali ajaklah rekan lain untukjalan bersama.
Jangan ragu untuk meminta pendapat tentang hubungan ini. Berikan
kepercayaan dan ruang lebih bagi pasangan untuk menikmati “me time“-nya.
Bentuk Cinta 2 : Persegi
“Cinta dewasa”, istilah tepat untuk menggambarkan hubungan Anda dan dia. Jauhnya jarak dan atau sedikitnya waktu akibat kesibukan masing-masing tak akan menjadi penghalang untuk tetap menaruh kepercayaan satu sama lain.
“Cinta dewasa”, istilah tepat untuk menggambarkan hubungan Anda dan dia. Jauhnya jarak dan atau sedikitnya waktu akibat kesibukan masing-masing tak akan menjadi penghalang untuk tetap menaruh kepercayaan satu sama lain.
(+) Dari
luar, hubungan ini mungkin terlihat dingin, tapi sebenarnya Anda dan
dia sudah memiliki fondasi kuat untuk terus bersama, yaitu komitmen.
Hampir tak ada masalah yang bisa membuat hubungan retak, semua bisa
diselesaikan secara bijaksana.
(-) Anda
dan dia sama-sama mandiri, memiliki ruang lebih untuk mengembangkan
diri. Namun, kemandirian berisiko membuat kedua belah pihak memiliki ego
yang tinggi. Anda bisa merasa dapat hidup tanpanya, begitu pun
sebaliknya.
Trik awet: Hangatkan hubungan dengan menyiapkan kencan romantis. Jalinlah obrolan hangat agar tetap update tentang perkembangan masing-masing. Komunikasi yang baik akan membuat hubungan ini tak terpisahkan.
Bentuk Cinta 3 : Dua garis sejajar
Entah karena fisik atau faktor lain, yang jelas ada hal yang membuat cinta ini begitu membara. Misalnya, ia begitu tergila-gila dengan rambut indah Anda, sedang Anda begitu tergila-gila saat ia mengenakan busana kerja yang keren itu.
Entah karena fisik atau faktor lain, yang jelas ada hal yang membuat cinta ini begitu membara. Misalnya, ia begitu tergila-gila dengan rambut indah Anda, sedang Anda begitu tergila-gila saat ia mengenakan busana kerja yang keren itu.
(+) Memiliki ketertarikan terhadap suatu hal dari pasangan merupakan modal awal menuju hubungan yang lebih serius.
(-) Jangan
heran bila ia menjadi ilfil saat Anda mengubah gaya rambut yang tak
sesuai seleranya, atau hal-hal kecil lain yang sebenarnya tidak
penting.Ya, ini semua karena tidak ada ikatan batin yang dalam antara
Anda berdua.
Trik awet:
Perdalam rasa saling memiliki dengan melakukan kegiatan bersama.Temukan
faktor yang membuat Anda berdua nyaman dalam hubungan ini. Terimalah
kekurangan dan kelebihan yang dimiliki pasangan sebagai pribadi yang
utuh. Kalau bisa, cintai dia karena karakternya.
Bentuk Cinta 4 : Trapesium
It takes two to tango tampaknya tak berlaku bagi hubungan ini. Entah Anda atau dia, yang pasti salah satu pihak merasa terlalu banyak berkorban atau merasa dominan.
It takes two to tango tampaknya tak berlaku bagi hubungan ini. Entah Anda atau dia, yang pasti salah satu pihak merasa terlalu banyak berkorban atau merasa dominan.
(+) Cinta
memang butuh pengorbanan. Mengalah kadang diperlukan agar hubungan
langgeng, asal dilakukan dengan ikhlas tanpa mengharap balasan yang
sama. Begitu juga dengan sikap dominasi. Apa jadinya bila sebuah kapal
memiliki dua nahkoda?
(-) Betapa
indahnya bila cinta dibalas dengan cinta. Namun, perbedaan “porsi”
seringkali memicu masalah dalam hubungan ini. Salah satu pihak merasa
jauh lebih dominan baik dalam hal mengalah atau memimpin. Sikap ini bisa
menjadi bom waktu yang bisa membuat hubungan berantakan atau putus.
Trik awet:
Bila ada hal yang tak Anda sukai dari pasangan, misalnya ia gemar
memerintah atau selalu mendominasi saat menentukan tempat kencan, segera
utarakan. Tak ada salahnya untuk sharing tentang keinginan masing-masing. Dengan begitu, akan tercipta rasa saling pengertian dan istilah it takes two to tango pun bisa diwujudkan.
Bentuk Cinta 5 : Segitiga
Ada satu masalah yang bisa memicu pertengkaran hebat dalam hubungan ini, ada orang ketiga yang berpotensi mebuat hubungan retak. Entah mantan, orang baru, atau keluarga.
Ada satu masalah yang bisa memicu pertengkaran hebat dalam hubungan ini, ada orang ketiga yang berpotensi mebuat hubungan retak. Entah mantan, orang baru, atau keluarga.
(+) Ancaman
dari orang ketiga bisa dijadikan pelajaran yang baik untuk mengokohkan
hubungan, atau mengetahui sedalam apa perasaan Anda berdua. Bila bisa
melewati masalah ini, tak ada lagi deh yang namanya putus hanya karena
cemburu buta.
(-) Hadirnya
orang ketiga sangat berpotensi mengganggu kenyamanan dalam hubungan.
Apalagi bila salah satu pihak terbukti tidak setia, berkali-kali pula, ouch! Kalau dibiarkan, kepercayaan bisa luntur seketika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar